Pencarian mendesak untuk profesor astronomi Inggris (60) yang hilang, yang menghilang di gurun di Chili enam hari lalu
COPS segera mencari ilmuwan Inggris yang hilang di gurun Chili enam hari lalu.
Prof Tom Marsh, 60, dari Rugby, terakhir terlihat di dekat observatorium astronomi La Silla di gurun Atacama.
Polisi mengatakan mereka sedang mempertimbangkan “semua opsi” dalam pencarian ilmuwan tersebut, yang terakhir terlihat sekitar pukul 6 pagi Jumat lalu.
Prof Marsh adalah seorang pejalan kaki yang rajin dan dikatakan akrab dengan daerah pegunungan di sekitar observatorium tempat dia bekerja.
Seluruh pakaiannya dan barang-barang lainnya, termasuk paspornya, dilaporkan tidak tersentuh di akomodasi sewaannya.
Pencarian dengan peralatan khusus, termasuk drone, hanya dilakukan pada siang hari karena medan yang tidak bersahabat.
Penyelidik dari kepolisian Chile dilaporkan telah dikerahkan untuk menyelidiki hilangnya pria tersebut, dan sukarelawan dari klub penerbangan lokal membantu pencarian tersebut.
Kepala polisi setempat Carlos Albornoz mengatakan: “Pencarian sedang dilakukan di lapangan dan wawancara serta pernyataan sedang dilakukan.
“Organisasi lain juga dilibatkan dalam operasi tersebut untuk mencoba menentukan keberadaan orang ini secepat mungkin.
“Tidak ada yang dikesampingkan dan semua jalur penyelidikan tetap terbuka.”
Keluarga Prof Marsh mengatakan: “Kami sangat khawatir tentang Tom dan merindukannya, dan akan meminta siapa pun yang memiliki informasi tentang keberadaannya untuk membantu.”
Putrinya Tabitha, seorang ilustrator, membagikan permohonan yang hilang di Instagram.
Dia berkata: “Ini ayah saya. Dia telah hilang di Chile sejak 16 September – hampir seminggu sekarang.
“Tolong bagikan ini, kami sangat ingin menemukannya.
“Ayah saya adalah seorang profesor astronomi dan astrofisika di Universitas Warwick.
“Dia sedang melakukan observasi di Observatorium La Silla di Chili ketika dia hilang.
“Kota terdekat adalah La Serena. Jika ada yang mempunyai informasi APAPUN atau berpikir mereka dapat membantu dengan cara APAPUN, silakan hubungi polisi.”
Dia diyakini mengenakan jas hujan biru, topi wol abu-abu, dan sepatu bot berjalan saat terakhir terlihat.
Tidak jelas apakah dia sedang keluar untuk jalan pagi seperti biasa ketika dia menghilang.
Polisi Warwickshire mengatakan petugas spesialis membantu keluarga Prof Marsh.
La Silla memiliki tiga teleskop besar yang dibangun dan dioperasikan oleh European Southern Observatory.
Ini adalah salah satu observatorium terbesar di Belahan Bumi Selatan.
Letaknya sekitar 95 mil timur laut La Serena di tepi Gurun Atacama, yang dikenal sebagai tempat terkering di dunia.
Lokasinya yang terpencil, jauh dari cahaya dan polusi udara, membantu para astronom mendapatkan pandangan jelas ke luar angkasa.